XI IPA 6 JAM KE 7 - 8
XI IPA 5 JAM KE 9 - 10
RABU, 21 OKTOBER 2020
3.6 Menganalisis isi, struktur, dan kebahasaan dalam ceramah
Assalamulaikum Warahmatullah Wabarakatuh.
Semangat dan selamat pagi anak-anak. Semoga sehat selalu dan dalam lindungan Allah SWT. Sudah salat dhuha pagi ini? Jangan lupa salat wajib dan dhuha nya.
Pada pembelajaran hari ini silakan cek video berikut!
Struktur dan kebahasaan teks ceramah
Setelah menonton video tersebut kalian diharapkan menyimpulkannya dalam komentar blog ini. Terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.
Nama :Popy Kurnia
BalasHapusKelas : XI IPA 5
☆ Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Reza Irwansyah A
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama: M alwi adi kusuma
BalasHapusKelas:XI ipa 5
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama : Vebby Bernessa A A
BalasHapusKelas : XI IPA 6
°STRUKTUR TEKS CERAMAH°
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
°KAIDAH KEBAHASAAN TEKS CERAMAH°
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Irnesa Maharani Putri
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks Ceramah
1. Pembuka atau Tesis
Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang ingin dibahas.
2. Isi atau Rangkaian Argumen
Berupa rangkaian-rangkaian argumen yang berkaitan dengan topik yang dibahas pada bagian pembuka tadi dan mengemukakan berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
3. Penutup atau Penegasan Kembali
Pada bagian ini ditegaskan kembali apa yang disampaikan dalam ceramah. Hal
ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan juga supaya di ingat oleh pendengar.
Kaidah Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh: saya,aku.
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh: hadirin,saudara-saudara,kalian.
3. Kata teknis atau istilah
Contoh: tata krama,sakratis.
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh: sebab,maka,karena,jika,dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
Contoh: sebelum itu,pada akhirnya,kemudian.
6. Kata kerja mental
Contoh: berpendapat,memperkirakan,menyimpulkan.
7. Kata persuasif
Contoh: hendaknya,perlu,harus,diharapkan,sebaiknya.
Nama: Laura Zahara Aulia
BalasHapusKelas: XI IPA 5
JAWABAN:
• Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
> Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
> Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
> Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
~ Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
~ Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
~ Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
~ Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
~ Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
~ Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
~ Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama : Rafelina Octa Ladelavia
BalasHapusKelas : XI IPA 6
Struktur teks ceramah :
•> Pembuka / tesis
Berisi pengenalan isu,masalah, pengetahuan hingga pandangan dengan penceramah mengenai topik yang dibahas.
•> Isi (rangkaian argumen)
Berupa rangkaian argumen-argumen penceramah yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Bagian ini juga berisi berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
•> Penutup / penegasan kembali
Bagian ini ditegaskan kembali mengenai apa yang disampaikan dalam ceramah, hal ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dari yang dimaksud dan juga agar dapat diingat oleh pendengar.
Kebahasaan teks ceramah :
• Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya, aku
• Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin, kalian, saudara-saudara
• Kata teknis atau istilah berkaitan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama, sarkatis
• Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika, maka, sebab, karena, dengan demikian
• Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu, kemudian, pada akhirnya
• Kata kerja mental
Contoh : berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
• Kata persuasif
Contoh : hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan
Nama: Nadila rakha hadi w
BalasHapusKelas: XI IPA 5
Jawab :
STRUKTUR TEKS CERAMAH°
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
°KAIDAH KEBAHASAAN TEKS CERAMAH°
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama:Marsha Adelirna Ivanka
BalasHapusKelas:XI IPA 6
“Struktur teks ceramah”
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Afifah Nurintishar
BalasHapusXI IPA 5
Struktur
• Pembuka
Berisi pengenalan isu,masalah, pengetahuan hingga pandangan dengan penceramah mengenai topik yang dibahas.
• Isi
Rangkaian argumen-argumen penceramah yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Bagian ini juga berisi berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
• Penutup/penegasan ulang
Bagian ini ditegaskan kembali mengenai apa yang disampaikan dalam ceramah, hal ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dari yang dimaksud dan juga agar dapat diingat oleh pendengar.
Kebahasaan
• Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya, aku
• Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin, kalian, saudara-saudara
• Kata teknis atau istilah berkaitan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama, sarkatis
• Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika, maka, sebab, karena, dengan demikian
• Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu, kemudian, pada akhirnya
• Kata kerja mental
Contoh : berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
• Kata persuasif
Contoh : hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan
Tsaniah Agustin
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
•Berisi pengenalan masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
• Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
• Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
# Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya , perlu ,harus ,diharapkan
Azizah alpia Rahmatika
BalasHapusXI IPA 6
JAWABAN:
* Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
> Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
> Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
> Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
* Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama : Nabila Adzra Nafisa
BalasHapusKelas : XI IPA 5
• Struktur Teks ceramah •
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• Kebahasaan Teks Ceramah •
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Ananda salsabila
BalasHapusXI ipa 6
Struktur teks ceramah”
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
irma rahmanah
BalasHapusXI IPA 5
kesimpulan :
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Zalsa Riski Stefani
BalasHapusXI IPA 5
•••Struktur Teks Ceramah•••
|1|.Pembuka atau Tesis
Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang ingin dibahas.
|2|.Isi atau Rangkaian Argumen
Berupa rangkaian-rangkaian argumen yang berkaitan dengan topik yang dibahas pada bagian pembuka tadi dan mengemukakan berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
|3|. Penutup atau Penegasan Kembali
Pada bagian ini ditegaskan kembali apa yang disampaikan dalam ceramah. Hal
ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan juga supaya di ingat oleh pendengar.
••Kaidah Kebahasaan Teks Ceramah••
~1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh: saya,aku.
~2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh: hadirin,saudara-saudara,kalian.
~3. Kata teknis atau istilah
Contoh: tata krama,sakratis.
~4. Konjungsi sebab akibat
Contoh: sebab,maka,karena,jika,dengan demikian.
~5. Konjungsi temporal
Contoh: sebelum itu,pada akhirnya,kemudian.
~6. Kata kerja mental
Contoh: berpendapat,memperkirakan,menyimpulkan.
~7. Kata persuasif
Contoh: hendaknya,perlu,harus,diharapkan,sebaiknya.
Anisa Sefani
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Trya rahma dani
BalasHapusXI IPA 5
•Struktur Teks ceramah•
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
•Kebahasaan Teks Ceramah•
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusWanda ayu oktaviani
BalasHapus11ipa6
Jadi kesimpulannya :
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Sukma arimaya aintias
BalasHapusXI IPA 5
Struktur:
● Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
● Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
● Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan:
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Muhammad fajri
BalasHapusXI IPA 5
STRUKTUR
1. PEMBUKA/TESIS
Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan dan pandangan ceramah mengenai topik.
2.isi
Berisi Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaitan dengan topik.
3.penutup
Berisi menegaskan kembali apa yang di sampaikan sebelumnya agar tidak memberikan pemahaman yang keliru dan juga agar dapat di ingat oleh pendengar.
Kebahasaan teks ceramah
1. Kata ganti orang pertama tinggal
Contoh : saya, aku.
2. Kata ganti orang ke 2 jamak
Contoh : hadirin, kalian, saudara saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
Contoh: tata krama, sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh: jika, maka, sebab, karena, dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu, kemudian pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
7. Kata persuasif
Contoh : hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan.
M. Fadil Rahadian
BalasHapusXI.KPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Shinthia Wulandari
BalasHapusXI IPA 5
KESIMPULAN:
•Struktur Teks ceramah :
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
•Kebahasaan Teks Ceramah :
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Devi Novia Lestari
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama:Seli diki oktianda
BalasHapusKelas:XI IPA 6
Struktur teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
= Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
= Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
= Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nabila Miyaty Wulandary
BalasHapusXI IPA 5
KESIMPULAN
•Struktur Teks ceramah•
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
•Kebahasaan Teks Ceramah :
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
M. Irhaz Wijaksana
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
Berisi pengenalan
masalah hingga pandangan
penceramah mengenai topik.
2. Isi (Rangkaian Argumen)
Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya disertai berbagai fakta dan data
3. Penutup atau Penegasan Kembali
Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian
3. Kata teknis
Contoh : tata krama
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu
Salsabil
BalasHapusXI ipa 5
~kesimpulan :
>Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Dzahabiya Wijaya
BalasHapusXI ipa 5
~kesimpulan :
>Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Anggraeni
BalasHapusXI ipa 5
Struktur teks ceramah
* pembuka/tesis: berisi pengenalan masalah hingga pandangan penceramah
* Isi (rangkaian argumen): berupa rangkaian argumen penceramah yg berkaitan dgn topik yg dibicarakan
* penutup/penegasan kembali: ditegaskan kembali apa yg disampaikan oleh penceramah, tujuannya agar isi ceramah tidak memberikan pemahaman yg keliru
Kebahasaan teks ceramah
* kata ganti orang pertama: saya, aku
* Kata ganti orang kedua (sapaan): hadirin, kalian, saudara-saudara
* Kata teknis yg berkenaan dgn topik yg dibahas: tata krama, sarkatis
* Konjungsi sebab akibat: jika, maka, sebab, karena, dengan demikian
* Konjungsi temporal: sebelum itu, kemudian, pada akhirnya
* Kata kerja mental: berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
* Kata persuasif: hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan
Dara mutia puri pramerta
BalasHapusXI IPA 5
"STRUKTUR TEKS CERAMAH"
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
"KAIDAH KEBAHASAAN TEKS CERAMAH"
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis.
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan.
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus.
Nama: Rizmy Muthia Nabila
BalasHapusKelas:XI IPA 6
•Struktur teks ceramah•
1. Pembuka atau Tesis
= Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi/Rangkaian Argumen
= Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup/Penegasan Kembali
= Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Shelly Krisdayanti
BalasHapusXI IPA 6
• Struktur Teks ceramah
1. Pembuka/tesis
-> Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (rangkaian argumen)
-> Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik, biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau penegasan kembali
-> Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
-> Contoh : Saya, aku.
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
-> Contoh : Hadirin, kalian, saudara-saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
-> Contoh : Tata krama, sarkatis.
4. Konjungsi sebab akibat
-> Contoh : Jika, maka, sebab, karena, dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
-> Contoh : Sebelum itu, kemudian, pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
-> Contoh : Berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan.
7. Kata Persuasif
-> Contoh : Hendaknya, sebaiknya perlu, harus, diharapkan.
Zhafira Alya Afanin
BalasHapusXI IPA 6
Kesimpulan :
• STRUKTUR TEKS CERAMAH
1. Pembuka/tesis
Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (rangkaian argumen)
Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik, biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau penegasan kembali
Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• KEBAHASAAAN TEKS CERAMAH
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : Saya, aku.
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : Hadirin, kalian, saudara-saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : Tata krama, sarkatis.
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : Jika, maka, sebab, karena, dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
Contoh : Sebelum itu, kemudian, pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
Contoh : Berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan.
7. Kata Persuasif
Contoh : Hendaknya, sebaiknya perlu, harus, diharapkan.
Fadhiah Nurul Aini
BalasHapusXI IPA 5
JAWABAN:
• Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
> Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
> Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
> Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
~ Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
~ Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
~ Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
~ Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
~ Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
~ Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
~ Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan.
Avia Agnis Rini
BalasHapusXI IPA 5
●STRUKTUR TEKS CERAMAH
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
●KAIDAH KEBAHASAAN TEKS CERAMAH
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis.
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan.
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan.
Rendi syaputra
BalasHapus11 ipa 5
JAWABAN:
• Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
> Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
> Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
> Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
~ Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
~ Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
~ Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
~ Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
~ Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
~ Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
~ Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Ariska zakiyya nurfaizah
BalasHapusXI IPA 6
Kesimpulan :
* Struktur teks ceramah
1).Pembuka/tesis
Pada bagian ini berisikan pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2). Isi (rangkaian argumen)
pada bagian ini berupa rangkaian argumen-argumen si penceramah yang berkaitan dengan topik yang dibicarakan pada bagian pembuka /tesis, pada bagian ini juga biasanya mengemukakan berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
3). Penutup/penegasan kembali
pada bagian ini ditegaskan kembali apa yang disampaikan dalam ceramah. Hal ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dari yang dimaksud dan juga agar dapat diingat oleh pendengar.
*Kebahasaan teks ceramah
1). Kata ganti orang pertama tunggal > contoh : saya, aku
2). Kata ganti orang kedua jamak (sapaan) > contoh : hadirin, kalian, saudara-saudara
3). Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas > contoh : tata krama, sarkatis
4). Konjungsi sebab akibat > contoh : jika, maka, sebab, karena, dengan demikian
5). Konjungsi temporal > contoh : sebelum itu, kemudian, pada akhirnya
6). Kata kerja mental > contoh : berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
7). Kata persuasif > contoh : hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan
Salsabila Apriliani
BalasHapusXI IPA 6
Kesimpulan :
• STRUKTUR TEKS CERAMAH
1. Pembuka/tesis
Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (rangkaian argumen)
Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik, biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau penegasan kembali
Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
• KEBAHASAAAN TEKS CERAMAH
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : Saya, aku.
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : Hadirin, kalian, saudara-saudara.
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : Tata krama, sarkatis.
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : Jika, maka, sebab, karena, dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
Contoh : Sebelum itu, kemudian, pada akhirnya.
6. Kata kerja mental
Contoh : Berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan.
7. Kata Persuasif
Contoh : Hendaknya, sebaiknya perlu, harus, diharapkan.
BalasHapusHusni Mubarok
XI IPA 6
. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
BalasHapusDiaz Rifqi Afredo XI IPA 6
☆ Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama:Nasuha arya saputra
BalasHapusKelas:XI ipa 6
Kesimpulan :
• STRUKTUR TEKS CERAMAH
1. Pembuka/tesis
Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (rangkaian argumen)
Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik, biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau penegasan kembali
Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
- Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
- Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
- Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
- Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
- Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
- Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
- Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Ananda Salsabila
BalasHapusXI ipa 6
STRUKTUR TEKS CERAMAH°
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
°KAIDAH KEBAHASAAN TEKS CERAMAH°
1. Kata ganti orang pertama tunggal
• Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
• Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
• Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
• Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
• Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
• Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
• Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Muhammad Irhaz Wijaksana
BalasHapusXI IPA 6
STRUKTUR TEKS CERAMAH
1. Pembuka/tesis
Berisi pengenalan isu, masalah, pengetahuan, hingga pandangan penceramah mengenai topik yang akan dibahas.
2. Isi (rangkaian argumen)
Berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik, biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen.
3. Penutup atau penegasan kembali
Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Ex. saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Ex. hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
Ex. tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Ex. jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Ex. sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Ex. berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Ex. hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Ike sefty shaleha
BalasHapusXI ipa 6
☆ Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
M. FADIL RAHADIAN
BalasHapusXI . IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama: Seli diki oktianda
BalasHapusKls: XI IPA 6
Struktur Teks Ceramah
1. Pembuka atau Tesis
Berisi pengenalan isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan penceramah mengenai topik yang ingin dibahas.
2. Isi atau Rangkaian Argumen
Berupa rangkaian-rangkaian argumen yang berkaitan dengan topik yang dibahas pada bagian pembuka tadi dan mengemukakan berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
3. Penutup atau Penegasan Kembali
Pada bagian ini ditegaskan kembali apa yang disampaikan dalam ceramah. Hal
ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan juga supaya di ingat oleh pendengar.
Kaidah Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh: saya,aku.
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh: hadirin,saudara-saudara,kalian.
3. Kata teknis atau istilah
Contoh: tata krama,sakratis.
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh: sebab,maka,karena,jika,dengan demikian.
5. Konjungsi temporal
Contoh: sebelum itu,pada akhirnya,kemudian.
6. Kata kerja mental
Contoh: berpendapat,memperkirakan,menyimpulkan.
7. Kata persuasif
Contoh: hendaknya,perlu,harus,diharapkan,sebaiknya.
Patria killa primadeza
BalasHapusXI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis
: Berisi pengenalan
masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen)
: Berupa argumen-argumen penceramah yang
berkaiatan dengan topik,biasanya juga
mengemukakan berbagai fakta dan data
untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali
: Mengulang kembali apa yang disampaikan oleh
penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru
dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
☆ Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
> Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
> Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik
yang dibahas
> Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
> Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
> Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
> Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
> Contoh : hendaknya,sebaiknya
,perlu,harus,diharapkan
Nama : Hafidh Nugroho
BalasHapusKelas : XI IPA 6
Struktur Teks ceramah
1. Pembuka atau Tesis : berisi pengenalan
isu,masalah,pengetahuan,hingga pandangan
penceramah mengenai topik yang akan dibahas
2. Isi (Rangkaian Argumen) : berupa argumen-argumen penceramah yang berkaiatan dengan topik,biasanya juga mengemukakan berbagai fakta dan data untuk memperkuat argumen
3. Penutup atau Penegasan Kembali : menegaskan kembali apa yang disampaikan oleh penceramah yang bertujuan untuk memastikan
ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dan untuk lebih diingat oleh pendengar.
Kebahasaan Teks Ceramah
1. Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya,aku
2. Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin,kalian,saudara-saudara
3. Kata teknis atau istilah berkenaan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama,sarkatis
4. Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika,maka,sebab,karena,dengan demikian
5. Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu,kemudian,pada akhirnya
6. Kata kerja mental
Contoh : berpendapat,menyimpulkan,memperkirakan
7. Kata Persuasif
Contoh : hendaknya,sebaiknya,perlu,harus,diharapkan
Nabila Cyntia Jaya
BalasHapusXI IPA 6
Struktur teks ceramah :
•> Pembuka / tesis
Berisi pengenalan isu,masalah, pengetahuan hingga pandangan dengan penceramah mengenai topik yang dibahas.
•> Isi (rangkaian argumen)
Berupa rangkaian argumen-argumen penceramah yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Bagian ini juga berisi berbagai fakta dan data yang memperkuat argumen penceramah.
•> Penutup / penegasan kembali
Bagian ini ditegaskan kembali mengenai apa yang disampaikan dalam ceramah, hal ini bertujuan untuk memastikan ceramah tidak memberikan pemahaman yang keliru dari yang dimaksud dan juga agar dapat diingat oleh pendengar.
Kebahasaan teks ceramah :
• Kata ganti orang pertama tunggal
Contoh : saya, aku
• Kata ganti orang kedua jamak (sapaan)
Contoh : hadirin, kalian, saudara-saudara
• Kata teknis atau istilah berkaitan dengan topik yang dibahas
Contoh : tata krama, sarkatis
• Konjungsi sebab akibat
Contoh : jika, maka, sebab, karena, dengan demikian
• Konjungsi temporal
Contoh : sebelum itu, kemudian, pada akhirnya
• Kata kerja mental
Contoh : berpendapat, menyimpulkan, memperkirakan
• Kata persuasif
Contoh : hendaknya, sebaiknya, perlu, harus, diharapkan